Contoh Surat Wiayata Bakti

Contoh Surat Wiayata Bakti



Contoh Surat Wiayata Bakti

Guru Wiyata Bakti adalah guru bukan PNS yang membantu mengajar di sekolah-sekolah negeri, dengan jumlah jam mengajar dan tanggung jawab sama seperti  guru PNS. Mereka wajib mengajar minimal 24 jam perminggu dan harus memiliki kualifikasi sebagai guru dengan pendidikan Strata 1 Kependidikan sesuai dengan PP 74 Tahun 2008 , meskipun mereka bukan PNS tetapi melaksanakan tugas profesinya sama dengan tugas Guru PNS. Menurut PP 74 Tahun 2008 pasal 1 ayat 1, Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Maksudnya adalah Guru tidak hanya transfer pengetahuan saja, tetapi juga harus membentuk kepribadian peserta didik sesuai kultur yang ada. Mereka harus memenuhi kualifikasi akademik dan kompetensi yang dibutuhkan.

Bila tidak ada mereka maka kegiatan belajar mengajar akan tidak dapat berjalan dengan baik, sebab ada beberapa kelas yang tidak ada Gurunya. Wali murid atau orang tua murid akan menuntut agar putra-putrinya tetap bisa mendapat pelajaran di sekolah. Sekolah mengangkat Guru Wiyata Bakti adalah solusi yang cerdas, meskipun tidak ada anggaran untuk honor, kecuali dana Bantuan BOS yang sangat terbatas.

Bagi guru Wiyata Bakti yang belum memiliki surat keterangan yang membuktikan bahwa jabatanya adalah guru Wiyata Bakti dapat melihat contoh penulisan Surat keterangan Wiyata Bakti dibawah ini



Demikian contoh penulisan surat keterangan bagi guru Wiyata Bakti, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Maju terus pendidikan Indonesia dan raihlah masa depan kita yang cerah, Terimakasih...